Langsung ke konten utama

FOREIGN DOMESTIC WORKERS CRIME PREVENTION WORKSHOP SESSION 1


SOSIALISASI TENTANG BAHAYA RADIKALISME 
DAN HIMBAUAN BAGI PEKERJA MIGRAN AGAR TIDAK 
 TERAFILIASI DENGAN KEOMPOK TERORIS / ISIS.


Bukit timah police neighbourhood centre PNC .
Memberikan workshop bagi domestic workers tentang bahaya nya terafiliasi dengan kelompok ''teroris /isis'' .
Karena hal ini sudah menjadi perhatian khusus bagi pemerintah singapore .
Di karenakan dari kasus- kasus yang menimpa pekerja migran PMI karena aktivitas nya yang berhubungan dengan kelompok teroris .
Ada banyak cara bagi jaringan teroris tersebut dalam merekrut pekerja migrant untuk menjadi bagian dari kelompok mereka .
Terutamanya dari media sosial seperti facebook - whatssap / wechat group.
Jaringan ini akan secara terstructure menyebarkan konten- konten yang menimbulkan kebencian .
Bahkan berita berita propaganda yang akan di sebarkan secara terus menerus .
Sehingga berita tersebut akan di anggap benar oleh kelompok mereka .
Dan orang - orang yang terpapar radikalisme tidak akan punya kesempatan untuk mencari kebenaran atau keabsahan dari berita berita tersebut .


Ada 9 pekerja migrant ( PRT ) di laporkan telah di pulangkan ke negara asal sejak tahun 2015 .
Karena terpapar dan berafiliasi dengan jaringan terorisme .
Termasuk seorang pekerja migrant yang berencana untuk pergi ke Syria dengan kekasihnya yang juga warga asing .Untuk bergabung dengan isis .
Today online 04-july-2017.

Tiga PMI menjalani hukuman kurungan di singapura karena tergabung dengan jaringan isis dan mensuport mereka dari segi financial .
Dan yang seorang lagi di pulangkan meskipun tidak terbukti berafiliasi dengan jaringan kelompok teroris .
Namun dia mengetahui tentang keterlibatan ke tiga tersangka ,tapi tidak melaporkan ke pihak yang berwenang di singapore .
Kita sebagai pekerja migrant bisa berperan aktive sebagai embasador atau penyampai informasi bagi sesama pekerja .
Untuk mencegah teman - teman kita agar terhindar dari aktivitas yang membahayakan diri kita sendiri .
Ada beberapa langkah untuk menghindari hal- hal yang ''mungkin'' bisa membawa kita terlibat dalam aktivitas jaringan teroris tanpa di sadari .


What can we do to prevent crime engagement .

- Mengikuti kegiatan keagamaan dengan tokoh- tokoh agama atau masjid masjid yang ada di singapura .
- Jangan membawa aktivitas politik dan permasalahn nya ke singapura
- Jangan bergabung dengan group - group yang tidak jelas yang memiliki sebuah agenda tertentu .
- Jangan melakukan kegiatan pengiriman dana dengan dalih apapun .
Baik dengan tujuan bantuan sosial atau bantuan amal ke pada kelompok- kelompok yang tidak di ketahui dengan jelas tujuan sebenarnya .
Yang pada akhirnya kita akan terjerat dalam lingkaran -
Terrorism (suppression of financing ) act .   ( TSOFA ) 

Hukum di singapura menyatakan .
hukuman penjara bagi siapapun yang terlibat dalam kegiatan TSOFA .
Dan bagi siapa saja ( pekerja asing yang terlibat dalam aktivitas jaringan terorisme ).
akan mengalami repatriation atau di pulangkan ke negara asal .

Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi teman teman PMI . 
khusunya di singapura .
Untuk sama sama menghindari aktivitas atau kegiatan yang akan merugikan diri kita sendiri .
dan juga keluarga kita .


penulis : NA 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seminar Perempuan KBRI Singapura

SEMINAR PEREMPUAN Perilaku Sehat, Wanita Tangguh. KBRI Singapura, minggu 29-09-2024 Dharma Wanita Persatuan KBRI Singapura mengadakan acara seminar bertema perempuan, yang diadakan di ruang Nusantara KBRI Singapura. Dr. Merisa Auditanya Taufik menjadi pembicara di acara tersebut, yang memberikan materi seminat tentang hal-hal yang tentang kesehatan perempuan. Dan  dihadiri oleh kurang lebih 200  pekerja migran Indonesia yang merupakan pekerja perempuan. Acara dibuka dengan sambutan dari Ibu Nuri Widowati Suryo Pratomo sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan KBRI Singapura. Yang kemudian dilanjutkan ke acara inti. Pemaparan materi diawali dengan point penting yaitu : Perempuan Adalah Sosok Penting Kehidupan.  1.Karena perempuan diberikan rahim untuk proses kelangsungan hidup manusia. 2.Perempuan dibekali naluri keibuan untuk meberikan cinta dan kehangatan. 3.Perempuan sebagai 'sekolah pertama' untuk anak-anaknya. Kemudian dilanjut dengan materi-materi yang tidak ...

PMI BERTAHAN DI LUAR NEGERI KARENA APA?

                                  Bertahun-Tahun Bertahan di Negara orang, Sampai Kapan? Bicara tentang PMI (Pekerja Migran Indonesia) memang selalu menarik, karena ada banyak cerita yang beragam dan mungkin hanya difahami oleh sesama PMI itu sendiri, dan mereka yang memiliki concern terhadapa permasalahan PMI. PMI berasal dari berbagai background kehidupan yang bermacam-macam. Namun pada dasarnya, kondisi ekonomi-lah yang menjadi alasan terbesar, yang membuat mereka harus meninggalkan Indonesia untuk bekerja di negara orang.Tidak semua orang bisa memahami PMI, baik dari latar belakang, kondisi kerja, juga kesehatan mental karena tekanan yang harus dialaminya. Di sini kita akan mengupas kondisi yang dialami PMI pada umumnya. Khususnya sektor pekerja rumah tangga. Pada tahap awal ketika PMI baru menginjakkan kaki di negara orang atau masuk ke tempat kerja, pasti mengalami yag nemanya "culture shock". Ya...

RENUNGAN SENJA KORBAN HUMAN TRAFICKING part-6

  TAK PERNAH KU SANGKA AKU AKAN MENGHABISKAN MASA TUAKU SENDIRIAN. Renungan senja seorang mantan PMI yang pernah bekerja di Malaysia. Dia yang pernah menjadi korban human traficking, dan hampir kehilangan nyawa di ujung senapan seorang mandor perkebunan kelapa sawit. Edisi sebelumnya ... Kami harus mendekam di tahanan karena di anggap melangar undang-undang imigrasi. Selain di anggap memalsukan data, kami juga bekerja secara ilegal tanpa ada dokumen resmi.  Yang sebenarnya kami adalah korban dari para sponsor atau calo yang memperjual belikan kami layaknya barang.  Ya. Kami adalah korban human traficking, kami adalah korban dari jaringan perdagangan orang. Setelah melewati waktu beberapa bulan kami di dalam tahanan akhirnya kami di keluarkan untuk kemudian di deportasi. Kami di bawa ke pelabuhan dan di seberangkan dengan perahu kecil dengan tangan terborgol satu sama lain. Entah bagaimana nasib kami andai saja ada kecelakaan atau perahu itu terbalik. Tapi begitulah kenyat...