Langsung ke konten utama

HOME INDONESIAN HELPDESK TEAM


HOME INDONESIAN HELPDESK TEAM

HOME indonesian helpdesk team adalah ; HOME volunteer yang merupakan pekerja migran dari indonesia .atau yang lebih di kenal dan di sebut HOME KARTINI.
Nama ini di berikan langsung oleh SISTER BRIDGET TAN ..
The founder atau pendirinya HOME yang sangat mengidolakan IBU KITA KARTINI dari indonesia.

Di bulan agustus tahun 2015 INDONESIAN HELPDESK  di bentuk.
Beberapa volunteer di persiapkan untuk menjadi FRONT LINE  case worker volunteer /berada di LINI terdepan dalam menerima aduan dari pekerja migran asal indonesia.
yang bersentuhan secara langsung dengan domestic workers atau pekerja migran yang mempunyai masalah dalam hal pekerjaan .
agar kita bisa menjangkau lebih dalam dengan komunitas pekerja migran dari indonesia di singapore.
HELPDESK volunteer di berikan basic training /pelatihan dasar. dengan berbagai worksop untuk menunjang tugas dan aktivitas nya sebagai HELP DESK TEAM.
Dan di libatkan  dalam berbagai diskusi tentang isyu yang menyangkut regulasi atau peraturan tentang  pekerja migran dan berbagai permasalahan nya .
baik di singapura ataupun isyu isyu yang terjadi di indonesai..

Dari situlah kita memulai menjalankan aktivitas TEAM .
Kita mendedikasikan hari libur kita untuk menjalankan tugas tugas HELPDESK dan juga aktivitas HOME lain nya.
Kita pun mulai memperkenalkan TEAM  dan menyebarkan nomer kontak kita melalui sosial media .
karena kita ingin sesama pekerja migran indonesia yang membutuhkan bantuan atau counselling yang berhubungan dengan ''working isyu'' ,
mereka bisa menghubungi kami ,agar kami bisa memberikan counselling dan solusi apa yang terbaik bagi mereka
Kami menerima aduan baik dari HELPLINE ataupun dari no kontak pribadi setiap member .
termasuk dari postingan2  di media sosial..

Tujuan di bentuknya helpdesk team adalah untuk menembus language barier .
atau memudahkan komunikasi bagi pekerja migran yang mengadukan permasalahan nya. .
dengan adanya HOME INDONESIAN HELPDESK TEAM..
yang merupakan domestic workers .
hal ini akan membuat teman teman PRT yang mengadukan masalahnya akan lebih merasa nyaman dan tidak ragu untuk bercerita secara detail tentang permasalahan nya .
karena pendekatan yang kami gunakan tidak lah seperti pihak yang menerima laporan dan merecord nya.
Tapi kita menempatkan diri sebagai orang yang memberikan telinga untuk menjadi pendengar yang baik.
tidak menginterupsi ketika pengadu sedang bercerita.
memberikan ruang sebebas bebasnya kepada mereka untuk bercerita layaknya bicara dengan seorang teman .
Dalam hal ini ,TEAM HELP DESK di bekali dengan berbagai training / workshop yang memang di perlukan .
Salah satunya PSICHOLOGY WORKSHOP .yang melatih kita untuk belajar menjadi seorang pendengar yang peka .
Dan belejar tentang pentingnya memahami apa itu EMPHATY .


MISI dari team helpdesk adalah ;
kami ingin memberikan penyuluhan penyuluhan dan memberikan pemahaman tentang hak hak kita sebagi pekerja ,kepada sesama pekerja kita secara umum.
hal itu kami sebut sebagai  '.'know your right program ''.
dan kami sadar bahwa sebelum kita memberikan jawaban dari setiap pertanyaan.
kita harus mau untuk belajar dan mnegetahui lebihbdalam tentang RULE & REGULASI untuk domestic workers di singapore.

Pelan tapi pasti ,kita melihat lebih banyak domestic workers yang mulai faham tentang hak hak mereka ,dan ada rasa ingin tahu tentang hal tersebut.
bila ada sesuatu yang di rasa tidak sesuai atau tidak di fahami.
mereka akan menghubungi team helpdesk untuk mendapatkan counselling .
masing masing team helpdesk member bisa menerima 4 sampai 5 aduan setiap hari nya.baik dari tlp ,,sms ,ataupun dari media sosial .
entah itu permaslahan serius ataupun dari mereka yang ingin mengetahui lebuh detail tentang ''rule & regulasi nya.
Dari situ kita semakin menyadari bahwa '' learning by doing '' atau belajar sambil menjalankan adalah cara terbaik untuk kita berproses.
Dan sebagai TEAM khusus indonesia .kita tidak hanya belajar tentang regulasi dari MOM / kementrian tenaga kerja singapore.
Tapi kita di tuntut untuk belajar dan peka terhadap isyu isyu tentang pekerja migran dari pihak pihak berwenang di indonesia.
dan juga tentang undang undang perlindungan / law and protection bagi pekerja migran indonesia.

HOME memberikan kebebasan bagi team helpdesk untuk berkomunikasi dengan komunitas penggiat pekerja migran dari indonesia .
baik yang berada di indonesia maupun di negara negara di mana pekerja migran indonesia berada.

HOME bukan hanya sekedar RUMAH atau tempat bagi pekerja migran yang membuthkna bantuan.
tapi..
HOME adalah tempat di mana kita bisa menumbuhkan SPIRIT.
-SPIRIT untuk belajar
-SPIRIT untuk saling membantu
- SPIRIT untuk memeperjuangkan hak hak pekerja.
-SPIRIT untuk saling menghargai sesama pekerja migran sebagai '' brother & sister ''.
sesuai dengan MOTO yang kita miliki.

WE ARE HOME
WE ARE FAMILY

HOME INDONESIAN HELPDESK TEAM.
adalah bagian dari HOME KARTINI volunteer termasuk
-home academy
home kartini sport
home kartini dancer.
Dan selain dari tugas pokok kita dalam team helpdesk .
kita juga bekerja sama dalam setiap kegiatan ''home kartini '' lain nya .


HOME helpline khusus untuk domestic worker ;
+6597873122


nara sumber ;novia arluma
penulis   ; NA








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seminar Perempuan KBRI Singapura

SEMINAR PEREMPUAN Perilaku Sehat, Wanita Tangguh. KBRI Singapura, minggu 29-09-2024 Dharma Wanita Persatuan KBRI Singapura mengadakan acara seminar bertema perempuan, yang diadakan di ruang Nusantara KBRI Singapura. Dr. Merisa Auditanya Taufik menjadi pembicara di acara tersebut, yang memberikan materi seminat tentang hal-hal yang tentang kesehatan perempuan. Dan  dihadiri oleh kurang lebih 200  pekerja migran Indonesia yang merupakan pekerja perempuan. Acara dibuka dengan sambutan dari Ibu Nuri Widowati Suryo Pratomo sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan KBRI Singapura. Yang kemudian dilanjutkan ke acara inti. Pemaparan materi diawali dengan point penting yaitu : Perempuan Adalah Sosok Penting Kehidupan.  1.Karena perempuan diberikan rahim untuk proses kelangsungan hidup manusia. 2.Perempuan dibekali naluri keibuan untuk meberikan cinta dan kehangatan. 3.Perempuan sebagai 'sekolah pertama' untuk anak-anaknya. Kemudian dilanjut dengan materi-materi yang tidak ...

PMI BERTAHAN DI LUAR NEGERI KARENA APA?

                                  Bertahun-Tahun Bertahan di Negara orang, Sampai Kapan? Bicara tentang PMI (Pekerja Migran Indonesia) memang selalu menarik, karena ada banyak cerita yang beragam dan mungkin hanya difahami oleh sesama PMI itu sendiri, dan mereka yang memiliki concern terhadapa permasalahan PMI. PMI berasal dari berbagai background kehidupan yang bermacam-macam. Namun pada dasarnya, kondisi ekonomi-lah yang menjadi alasan terbesar, yang membuat mereka harus meninggalkan Indonesia untuk bekerja di negara orang.Tidak semua orang bisa memahami PMI, baik dari latar belakang, kondisi kerja, juga kesehatan mental karena tekanan yang harus dialaminya. Di sini kita akan mengupas kondisi yang dialami PMI pada umumnya. Khususnya sektor pekerja rumah tangga. Pada tahap awal ketika PMI baru menginjakkan kaki di negara orang atau masuk ke tempat kerja, pasti mengalami yag nemanya "culture shock". Ya...

RENUNGAN SENJA KORBAN HUMAN TRAFICKING part-6

  TAK PERNAH KU SANGKA AKU AKAN MENGHABISKAN MASA TUAKU SENDIRIAN. Renungan senja seorang mantan PMI yang pernah bekerja di Malaysia. Dia yang pernah menjadi korban human traficking, dan hampir kehilangan nyawa di ujung senapan seorang mandor perkebunan kelapa sawit. Edisi sebelumnya ... Kami harus mendekam di tahanan karena di anggap melangar undang-undang imigrasi. Selain di anggap memalsukan data, kami juga bekerja secara ilegal tanpa ada dokumen resmi.  Yang sebenarnya kami adalah korban dari para sponsor atau calo yang memperjual belikan kami layaknya barang.  Ya. Kami adalah korban human traficking, kami adalah korban dari jaringan perdagangan orang. Setelah melewati waktu beberapa bulan kami di dalam tahanan akhirnya kami di keluarkan untuk kemudian di deportasi. Kami di bawa ke pelabuhan dan di seberangkan dengan perahu kecil dengan tangan terborgol satu sama lain. Entah bagaimana nasib kami andai saja ada kecelakaan atau perahu itu terbalik. Tapi begitulah kenyat...